Connect with us

Kesehatan & OlahRaga

Dinkes Magetan Catat Ada 344 Anak Usia Sekolah Terpapar Gondongen.

Published

on

Dinkes Magetan Catat Ada 344 Anak Usia Sekolah Terpapar Gondongen.

RASI FM – Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan, Jawa Timur mencatat sebaran penyakit gondong yang menyerang anak anak usia sekolah mencapai 344 siswa per akhir Bulan Otkober lalu. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan Rohmat Hidayat mengatakan, hingga pertengahan Bulan November masih ada penambahan jumlah pasien gondongen di seluruh Puskesmas di Magetan.

Baca Juga:  Pasca Libur Panjang Lebaran, Bupati Magetan Pastikan Tak Ada Lonjakan Kasus Covid 19.

“Peningkatan paling banyak Bulan Oktober kemarin datanya mencapai 433 anak. Saat ini masih ada pasien yang menjalani perawatan jadi datanya masih ada penambahan,” ujar ya ditemui di ruang kerjanya Rabu (13/11/2024).

Rohmad menambahkan, ratusan pasien yang menderita gondongen mayoritas berusia antara 5 hingga 19 tahun. Mayoritas pasien menjalani perawatan di Puskesmas.yang berada di wilayah perkotaan.

Baca Juga:  Puluhan Destinasi Wisata di Magetan Siap Sambut Pengunjung Secara Prokes

“Usia pasien mayoritas 5 tahun hingga 19 tahun, usia anak sekolah. Untuk sebaran pasien banyak yang berada di kawasan kota seperti Puskesmas Candi, Puskesmas Maospati, mungkin terkait penyebaran gondongen dari dorplet ya,” imbuhnya.

Meski tak berbahaya namun Dinas Kesehatan Kabupaten Magetan menghimbau kepada kepala sekolah dan sekolah untuk segera mengantar siswanya ke Puskesmas terdekat untuk menjalani pengobatan jika ditengarai mengalami pembengkakan di bagian bawah telinga.

Baca Juga:  Dinas Peternakan Pastikan Seluruh Petugas Inseminasi Buatan Telah Sesuai Kompetensi dan Memiliki Ijin Praktek.

“Untuk gondongen memang tidak berbahaya, tapi kita tetap himbau kepada pihak sekolah untuk segera membawa siswanya ke Puskesmas terdekat jika ada gejala sakit pada bagian leher,” pungkas Rohmat Hidayat.( DmS)

 97 total views,  6 views today