Connect with us

News

Cerita Pasangan Suami Istri Nino Pratikta dan Sekar Firmaliana Dilantik Bareng Menjadi P3K Setelah 10 Kali Ikut Tes CPNS Bersama.

Published

on

Cerita Pasangan Suami Istri Nino Pratikta dan Sekar Firmaliana Dilantik Bareng Menjadi P3K Setelah 10 Kali Ikut Tes CPNS Bersama.

RASI FM  – Kebahagiaan pelantikan P3K di GOR Ki Mageti juga dirasakan oleh pasangan suami istri Nino Pratikta dan Sekar Firmaliana. Keduanya juga dilantik sebagai P3K fungsional di Dinas Tenaga Kerja dan BPBD Kabupaten Magetan. Uniknya sebelum dilantik menjadi P3K, keduanya sudah berusaha mengikuti tes di berbagai kota sebanyak 10 kali, namun keduanya sama sama gagal.

“Kami pernah ikut CPNS tahun 2013 di Sidoarjo sementara istri saya di Brebes tempat kelahirannya tetapi kami sama sama gagal,” ujar Nino.

Nino mengaku kenal dengan istrinya saat kuliah di Universitas Muhammadiyah Surakarta jurusan Ilmu Komunikasi. Keduanya mengaku langsung menjalin hubungan pacaran sejak kuliah. Setelah lulus keduanya menikah di tahun 2015. Sejak saat itu keduanya sering mengikuti tes CPNS berdua.

Baca Juga:  Dua Desa Diterjang Hujan Es, BPBD Magetan Pastikan Tidak Ada Kerusakan.

“Kita pernah ikut CPNS di Sidoarjo, di Kabupaten Blitar, di Kabupaten Ponorogo sampai 2 kali dan di Kabupaten Magetan sampai 4 kali. Kami selalu berdua ikut tes CPNS itu, dan selalu gagal,” kata Nino.

Nino sebelum diangkat sebagai P3K di BPBD merupakan tenaga honorer di kantor yang sama sementara Sekar Fermaliana sebelum diangkat P3K di Dinas Tenaga Kerja adalah honorer di Dinas Pariwisata. Tahun 2023 menurut mereka berdua merupakan tahun keberuntungan ketika mengikuti tes P3K berdua dan bisa lolos berdua.

Baca Juga:  Gelar Operasi Berantas Rokok Ilegal, Satpol PP Magetan Temukan Peredaran Rokok Tanpa Pita Cukai.

“Perasaan kami ya bahagia bisa lolos berdua di seleksi P3K di tahun 2023 kemarin dan hari ini dilantik,” kata Sekar.

PJ Bupati Magetan Hergunadi melantik 1.432 tenaga Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja / P3K yang terdiri dari 1.128 orang merupakan P3K dibidang pendidikan, 206 orang merupakan P3K dibidang kesehatan dan 98 orang merupakan P3K dibidang teknis di GOR Ki Mageti. Dengan dilantiknya P3K, kabupaten Magetan masih kekurangan sekitar 1.000 pegawai yang saat ini diusulkan kembali melalui formasi pengangkatan tahun 2024. Di Magetan masih ada sekitar 800 pegawai tidak tetap dimana terbanyak adalah dari sektor pendidikan yang tidak memenuhi persyaratan saat ikut penjaringan P3K tahun 2023 lalu.

Baca Juga:  Kebun Raya Bambu Magetan Akan Masuk Perdagangan Karbon.

“ Tahun ini kita upayakan semua bisa terangkat P3K, kita masih usulkan tahun ini dan masih verifikasi di BKN,” kata Hergunadi. (DmS)

 410 total views,  3 views today