Connect with us

News

Dinas PMD Magetan Pastikan Anggaran BKK Rp 5 Miliar untuk 50 Desa Akan Cair di Akhir Tahun.

Published

on

Dinas PMD Magetan Pastikan Anggaran BKK Rp 5 Miliar untuk 50 Desa Akan Cair di Akhir Tahun.

RASI FM – Pemerintah Kabupaten Magetan tahun ini menyalurkan Bantuan Keuangan Khusus / BKK sebesar Rp 5 Miliar untuk melakukan pembangunan infrastruktir di 50 desa. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Magetan Eko Muryanto mengatakan, kriteria desa yang mendapat anggaran dari BKK adalah desa yang mengajukan usulan melalui pemerintah kecamatan serta desa berprestasi seperti Desa Cileng yang berhasil menjuarai lomba penanganan stunting tingkat nasioal. Progam Bantuan Keuangan Khusus dihadirkan bagi desa yang belum pernah menerima anggaran pokir melalui DPRD Kabupaten Magetan.

Baca Juga:  Menjadi Radio Terbaik di Kategori Program Demokrasi dan Kebangsaan dalam Anugerah Penyiaran KPID Jawa Timur Tahun 2024, Radio Rasi Jaga Konsistensi Literasi Informasi Untuk Pendengar.

“Berprestasi dan belum pernah mendapat, kemudian kita melihat karena kita gabungan OPD d Magetan itu banyak nanti ada sharing baru kita bagikan,” ujarnya.

Eko Muryanto menambahkan, BK yang di telah dilaksanakan sejak 3 tahun lalu, tahun ini mengalokasilan anggaran Rp 5 miliar yang akan terbagi menjadi 180 program atau titik pembangunan di 50 desa yang belum pernah mendapat pokir maupun desa yang berprestasi. Saat ini ke 180 titik usulan pembangunan fasilitas umum di 50 desa tersebut masih dilakukan visitasi dan pemeriksaan berkas sehingga di perkirakan anggaran BK baru akan dilaksanakan di akhir tahun 2024.

Baca Juga:  Peserta Didik Minim, Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan Akan Regrouping Puluhan Sekolah.

”Bahwa penyalurannya nanti setelah Pilkada untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan. Pencairan dipastikan mundur karena prosesnya panjang. Kalau tidak benar kita tidak berani melakukan pencairan. Ada kemarin bantuan sumur, tapi lahannya lahan pribadi itukan tidak boleh, harus lahannya asset desa. Itu salah satu contoh,” ucap Eko. (DmS)

Baca Juga:  Kunjungi Ponorogo, Sandiaga Uno Mengatakan Ada 1,1 Juta Lapangan Kerja Terbuka Melalui UMKM.

VISUAL NEWS Klik

 139 total views,  3 views today

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *