Dukung Ketahanan Pangan, Polres Magetan Tanam Jagung.

RASI FM – Kepolisian Resor (Polres) Magetan, melakukan penanaman komoditas jagung sebagai upaya mendukung ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat di Desa Takeran, Kecamatan Takeran. Kegiatan tanaman jagung dipimpin langsung oleh Wakapolres Magetan Kompol Arie Taufan Budiman mengatakan, kegiatan tanam jagung juga untuk menyukseskan program percepatan swasembada jagung yang dicanangkan oleh Pemerintah.

“Selain untuk ketahanan pangan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menyukseskan program percepatan swasembada jagung yang dicanangkan oleh Pemerintah,” ujarnya.

Wakapolres Magetan Kompol Arie Taufan Budiman juga mengatakan Kepolisian Resor Magetan telah melakukan pendataan lahan tidur atau tidak terpakai di tiap desa atau kelurahan binaan yang dilakukan oleh bhabinkamtibmas. Dengan memanfaatkan lahan tidur selain untuk ketahanan pangan juga untuk peningkatan ekonomi masyarakat.

“Program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan tidur tersebut dengan menanam tanaman pangan juga dapat bermanfaat bagi pemilik lahan dan swasembada pangan dapat terwujud,” imbuhnya.

Sementara Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Magetan Uswatun Chasanah mengatakan, pemerintah Kabupaten Magetan sangat mensuport program Polres Magetan dalam mendukung program ketahanan pangan dengan menanam jagung. Saat ini luasan tanaman jagung yang ditanam oleh masyarakat hingga Bulan Oktober 2024 sudah mencapai 14.000 hektar.

“Luasan yang ditanam masyarakat hingga bulan Oktober sudah mencapai 14.000 hektar dimana perhektar mencapai 7 ton,” katanya.

Jagung sebagai konsumsi di Magetan menurut Uswatun mencapai surplus, namun untuk kebutuhan untuk pakan Kabupaten Magetan masih mendatangkan dari daerah lain. Harga jagung saat ini juga cukup bagus sehingga sangat membantu peningkatan kesejahteraan petani.

“Untuk harga jagung kering saat ini Rp 4.500 ini termasuk harga yang bagus karena saat ini untuk konsumsi kita surplus tapi untuk kebutuhan pakan kita masih mendatangkan dari kabupaten lain,” ucapnya. (Dms)