News
Melongok Semangat Berkurban Warga Pesantren Baitul Ulum Desa Puntuk Doro.
Published
9 bulan agoon
By
rasinews
RASI FM – Warga Dukuh Klaten Desa Puntukdoro, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan memiliki semangat tinggi dalam melaksanakan ibadah berkurban di Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah. Pengurus Pondok Pesantren Baitul Ulum Desa Puntukdoro H Yuli Susanto mengatakan, tahun ini jumlah sapi yang disembelih hari raya kurban khusus untuk Desa Puntukdoro sebanyak 66 ekor dimana 37 sapi berasal dari warga Dukuh Klaten atau warga sekitar Pondok Pesantren Baitul Ulum dan kambing kurban yang di sembelih untuk korban sebanyak 39 ekor dimana 15 ekor berasal dari Dukuh Klaten.
H Yuli Susanto yang juga merupakan pengurus Lembaga Dakwah islam Indonesia Magetan menambahkan, tahun ini total jumlah sapi kurban yang disembelih sebanyak 141 ekor sapi sementara jumlah kambing kurban sebanyak 131 ekor.
“tahun ini ada peningkatan sebanyak 141 ekor sapi se Magetan dan 131 kambing. Untuk kambing Desa Puntukdoro 39 ekor dari Klaten 15 ekor kambing dan untuk sapi sebanyak 66 ekor dan khusus klaten 37 untuk sapi ,“ujarnya.
H Yuli Susanto menambahkan, tingginya kesadaran warga untuk berkurban di hari Raya Idu Adha semata mata pemahaman masyarakat yang tinggi terhadap perintah Allah Subhanahuwataala untuk melaksanakan kurban sebagai bentuk ketakwaan. Sementara untuk penyaluran daging kurban panitia kurban membagikan lebih dari 1.500 kupon kepada warga dari luar Desa Puntukdoro untuk ditukar dengan satu bungkus daging kurban.
“Allah tidak menghendaki daging dan darahnya, tapi ketakwaanlah yang diambil oleh Allah. Untuk distribusi bukan hanya warga sini, ada yang dari Solo. Untuk penyalurannya nanti dibagi kupon baru ditukar daging. Untuk penyembelihan di sekitar Baitul Ulum ini ada 6 tempat penyembelihan,” imbuhnya.
Sementara H.Abdul Malik, pengurus Masjid Batara Dukuh Klaten Desa Puntukdoro tahun ini dilingkungannya menyembelih 5 ekor sapi. Jumlah korban ada peningkatan sapi kurban dimana salah satunya merupakan kurban dari warga yang saat ini bekerja di Jepang sementara kambing yang disembelih sebanyak 10 ekor.
“Disini sekitar 600, jumlah korban meningkat ada 5 ekor sapi dan 10 ekor kambing. Yang ngurus warga sini semua. Untuk penyaluran diluar warga sini ada 300 kupon,” katanya.
Selain di koordinir oleh panitia kurban dan masjid, sebagian warga juga menyembelih sendiri hewan kurban untuk dibagikan kepada warga di lingkungan mereka. H Khoiri salah satu warga yang juga merupakan pengurus Pesantren Baitul Ulum Desa Puntuk Doro mengaku juga menyembelih hewan kurban di lingkungan sendiri untuk dibagikan kepada lingkungan sekitar rumahnya selain di masjid. Dia mengaku tradisi menyembelih hewan kurban sudah menjadi tradisi warga di desanya untuk menjalankan perintah berkurban di hari Raya Idul Adha.
“Kita cuma bertakwa menjalankan perintah Allah Subhanahuwataala. Kurban itu muncul dari ketakwaan kita kepada Allah SWT. Ini rutin setiap tahun menyembelihnya disini dan ini kita bagikan kepada seluruh warga di lingkungan sini semua,” ucapnya. (DmS)
VISUAL NEWS klik
455 total views, 3 views today
You may like
Dinas Peternakan dan Perikanan Magetan Periksa Antem Mortem dan Postmortem Sapi Kurban.
Idul Adha, Dinas Peternakan Kabupaten Magetan Sediakan Fasilitas RPH Standar Sertifikasi Halal MUI dan SNI
Sapi Kurban di Magetan Mulai Naik Jelang Idul Kurban
MTA Kabupaten Magetan Hari Ini Laksanakan Sholat Id dan Sembelih 20 Ekor Sapi Kurban.
Sejumlah Sekolah di Magetan Siap Meramaikan Takbir Keliling Berlampion Hari Raya Idul Adha 1444 H.
Jamin Hewan Kurban Sesuai Syariat, Dinas Peternakan Kabupaten Magetan Gelar Pelatihan dan Call Center.